Layangan Pecukan


Layangan pecukan adalah layangan yang juga berasal dari Bali. Bentuk layangan pecukan bisa dikatakan sangat unik karena bagian ujung atas dan bawah layangan dipasangi Guwangan atau bunyian layangan.

cara membuat layangan pecukan


Dari beberapa layangan bali, layangan pecukan ini paling susah untuk diterbangkan, memerlukan keahlian khusus menaikkan layangan ini karena terbangnya sangat liar yang sangat berbeda halnya dengan layangan hias yang terbangnya hanya monoton diam di udara.

Ukuran rangka layangan pecukan ini ada yang mencapai hingga 8 meter panjangnya. Ini merupakan hal yang sudah sangat lazim di bali, dimana para pembuat layangan bahkan mampu mebuat layangan yang panjangnya hingga 15 meter.

Cara membuat layangan pecukan tentunya tidak semudah layangan hias biasa pada umumnya karena membutuhkan ketelitian dalam hal keseimbangan bodi layangan. Tidak heran jika seseorang yang belum mahir membuat jenis layangan ini biasanya hasilnya tidak stabil sehingga layangan hanya muter-muter dan tak bisa diterbangkan.

Dalam proses pembuatan layangan pecukan ini, kedua guwangan yang akan dipasang di bagian kepala dan bagian bawah layangan harus ditimbang bersama dengan rangka layangan pecukan supaya keseimbangan rangka dan guwangan bisa diketahui.

Apabila sudah diketahui sisi bagian mana yang lebih berat, maka kita tidak perlu repot lagi untuk membongkar dan meraut bagian rangka layangan ataupun guwangannya hingga selanjutnya untuk ditimbang kembali guna mencari keseimbangan layangan.

Seperti halnya dengan beragam layangan bali lainnya, ada juga layangan pecukan knockdown. Cara membuat Layangan pecukan knockdown lebih rumit lagi prosesnya, karena seperti yang kita ketahui layangan knockdown adalah layangan bongkar pasang yang baik rangka ataupun kertas kain pembungkusnya bisa dipisah-pisahkan. Untuk itu, pembuatan layangan pecukan knockdown biasanya memakan waktu yang cukup lama.

dalam lomba layangan pecukan ini, yang dinilai adalah keahlian para pemain layangan menerbangkan layangan, dimulai dari menaikkan layangan hingga mengendalikan layangannya.

Demikian informasi tentang Layangan Pecukan, jangan lupa bagikan info ini keteman yang lain. Semoga informasi ini dapat berguna kepada para sobat sekalian sebagai pembaca kali ini. Apabila terdapat hal yang kurang dipahami, silahkan tingallkan pesan pada kolom komentar dibawah. Sekian, terima kasih atas kunjungannya.

0 Response to "Layangan Pecukan"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel